Happy Life , unlimited syukur ( a life isoman era pandemi virus covid-19 : Februari 2022)
Totally sebulan WFH karena isoman, apa yang menjadi mood booster adalah back to blogspot melihat kembali koleksi-koleksi bunga bunga tulip dan sakura berasa membawa ku traveling sambil nenteng kamera. A life as the best experience.
My 2022 wish list on traveling with my husband such travel destination to Mecca, Amerika, Eropa and then Asia Pasific, traveling to my hometown finished in January 2022. Alhamdulillah semoga bisa segera dapat rezeki berdua suami traveling melihat bangunan-bangunan cantik dipenuhi taman bunga sakura, tulip, roses dan dahlia pada musim semi atau pun musim gugur yang sejuk bahkan salju yang menyegarkan namun dingin pastinya diluar negeri, walaupun kami tetap bersyukur memelihara taman disamping rumah juga sudah mirip dengan taman hijau dibanyak tempat wisata. Cita -cita tetap dipanjatkan tinggi melalui doa agar terkabulkan namun hidup diwaktu sekarangpun tidak mengurasi kualitas bahagia. Yuk kita lanjutkan cerita bagaimana keunikan yang terjadi selama isoman saya dan suami.
Property photo by me: Musim Semi di Nagasaki Japan, 2013
Tetiba isoman lanjutan itu kaya perasaan hati tersayat sebentar saja selebihnya tetap fokus untuk mencari segala upaya penyesuaian makan - minum - waktu tidur yang masih sulit dikendalikan, bagaimana menggusur dari tubuh sehingga lenyap dibumi ini virus covid-19 dengan membangun imun kuat terus menerus, terima kasih vaksin yang sudah diterima Alhamdulillah Terima kasih Pimpinan Terima Kasih Indonesia dengan vaksin tubuh kita bener-bener mampu menjaga resiko - resiko tidak terduga .
Waktu istirahat memang harus diperhitungkan dengan baik karena kita tetap produktif, namun kadang waktu pun tetap bergairah bekerja sampai lupa kalau isoman, pencegahan yang dilakukan yaitu harus membatasi hanya memilih beberapa point yang bisa dikerjakan selebihnya delegasi yang diberikan kepada tim secara profesional adalah powerfull tools dalam dunia kerja. Mengenai hasil kerja selama isoman rasanya tuh bahagia karena diberikan waktu untuk mengembangkan pola pembinaan SDM yang lebih baik bahkan merupakan inovasi yang luar biasa. Bersama team Humas dan team IT berhasil memberitakan dalam sosmed BTP Jabar, Kampus PTDI STTD. Kampus PPI Madiun. Bahagia itu karena publikasi saya sendiri di Linkid mendapat view lumayan banyak 1.339 views. alhamdulillah
Design frame by Aldi Risky BTP Jabar
Untunglah kita sudah punya habit disiplin ya, jadi rasanya jika tak ada gangguan kesehatan yang berasa alias gejala ringan maka prosesnya juga dinikmati dengan mencari benefit apa yang bisa dikerjakan. Mengontrol waktu termasuk mengingatkan diri untuk register homecare service tentu via mb iie yang super cepat action, minggu kemarin masih saja beraktivitas dari rumah adalah harapan tinggi dilakukan sementara saja dimana kita menyesuaikan kondisi karena lanjutan isoman sesi 2.
Isoman suami pertama kali di dahului panas tak biasa, karena batuk dan panas tidak biasa terjadi pada kestabilan tubuh beliau, aktivitasnya lebih banyak istirahat karena ada gejala panas yang cukup lama serta batuk, beda dengan saya yang isoman jilid 2 kadang tak berasa namun kalau sudah kecapaian juga ada batuk. Namun karena kali ini bareng jadinya kita harus mengandalkan teman-teman untuk membantu mencarikan logistik ketahanan pangan terutama sayuran segar dan buah buahan yang harus di stock mingguan namun sisipan kebutuhan diantaranya juga banyak mengandalkan go mart aplikasi yang ada di gojek itu sangat powerfull sekali, untuk belanja manual adalah sahabat kami pak Djajang yang sangat tulus mencarikan keperluan logistik tersebut. Terima kasih semua lovely team BTP Jabar yang sigap membantu semua teman-teman yang isoman. Saya pun mengandalkan group WAG Ganbatte adalah kreasi saya menjaga komunikasi teman-teman yang isoman selama pandemi ini, yang selalu saling memberikan informasi dan bantuan penyaluran obat-obatan vitamin, rasa yang ada selama waktu isoman bahkan kadang dipenuhi rasa tegas untk mengingatkan semua yang terjadi harus benar benar dipastikan sebaik-baiknya pertolongan.
Pagi hari yang sejuk berganti siang , sore dan malam terus berganti di liputi rasa yang diantaranya ada alarm makan tepat waktu, minum vitamin dan obat tiap waktunya, sebegitu banyak jejeran Vit D, Vit C, multi vitamin, vitamin zink, madu hitam, ramuan kunyit dan jahe serta masih banyak lagi herbal ditambah obat flu, obat penurun panas, pereda nyeri yang perlu di minum satu persatu agar ikhtiar melepaskan virus covid-19 dari tubuh saling terpacu dengan deadline tugas dan tingginya frekuensi beban kerja yang harus di kerjakan diselingi bimtek pada saat dimana badan tidak stabil karena ada rasa ngilu yang kadang mengetuk rasa, ada batuk yang terkadang datang menggelagar, dan nafas kadang serasa berat dipantau beban jadwal dan konfirmasi pekerjaan.
Deadline marathon meeting weekend dimulai jumat siang sampai malam, dilanjutkan sabtu pagi sampai malam terus berjalan mengingat deadline pimpinan harus memberikan frame manajamen resiko yang harus benar-benar patuh kepada jadwal yang diperlukan.
Ditengah asiknya pagi itu saya sedang meeting online yang materinya cukup berat, secara bersamaan dapat telp dari sahabatku Deasy menginformasikan ada teman di wa meng-atas namakan saya (Thanks Deasy atas infonya ) :
untuk segera mengecek dan pemberitahuan bahwa seseorang mengaku saya menggunakan photo saya kemudian menghubungi teman melalui wag untuk permintaan yang tidak jelas itu siapa. setelah saya cek hp ternyata beberapa teman memberitahukan terjadi keanehan orang lain menyalahgunakan photo saya. Dan sambil sibuk meeting saya tulis pengumuman dishare kemedia sosmed saya di wag, FB dan IG.
Sambil meeting terus melakukan multiple work berkoordinasi dengan teman teman IT, mereka menyarankan untuk mengamankan nomor-nomor penting maka saya harus rela menutup akun WA saya yang datanya sudah hampir 5 tahun. Ya udahlah demi bangsa dan negara untuk menjaga kestabilan aktivitas kantor saya pun merelakan leave dari akun WA. Bye-bye WA temporarily or permanent I'm not sure. Gemeteran padahal seharusnya stabil saja itu adalah bagian dari mengelola respon. Baiklah kita pikirankan pekerjaan kedepan jauh lebih baik daripada mengurusi orang-orang yang tidak bertanggung jawab mencari keuntungan yang tidak baik.
Semoga orang yang melakukan kejahatan digital tersebut sudah sadar dan tidak melakukan kegiatan merugikan orang lain, biarlah lenyap ditangani yang berwajib bersama dengan lenyapnya virus covid-19.
Kapan kami dinyatakan sembuh?
Yaaa pada hari itu jadwal PCR sabtu tanggal 5/3/ 22 telah tiba.
Paralel sambil rapat pagi yang terus berlanjut sore bahkan sampai malam.
Sebenarnya saya sendiri di pagi hari sudah antigen dan hasilnya negative jadi bertambah semangat, sedangkan suami masih deg2an karena menunggu besok minggu hasilnya, ternyata malam jam 22.15 WIB beliau sudah mendapatkan hasil lab dengan hasil negative. Alhamdulillah. Kami pun bisa buka masker, bisa bayangkan sebulan maskeran di dalam ruangan? wahhh rasanya aneh namun ya lagi lagi dibiasakan aja agar tetap prokes.
Tetaplah bahagia unlimited syukur. Terima kasih doa teman2 semua terhadap kesehatan saya dan suami sehingga sekarang sudah sembuh, kepada kita semua tetap jaga kesehatan dan berhati-hati dengan prokes ketat.
Minggu pagi saya dan suami berjalan kaki mencari udara segar disekitaran perumahan.
Bandung, 6 Maret 2022.
Comments
Post a Comment