ASN MASTER PIECE IKIGAI FLOWER SAKURA

Top View Sakura from Cable Car around Kintakyo Bridge  Iwakuni Japan - 2013
( Source : Erni Basri Photo)

Menemukan bacaan Ikigai bagi saya dimulai tahun 2019, ketika itu saya sedang dalam kondisi dimana pekerjaan saya sangat terkuras oleh banyak tantangan yang harus diselesaikan dalam waktu bersamaan. 

Dengan menemukan referensi buku IKIGAI ternyata saya sangat bersemangat dan dapat enjoy sekali menyesuaikan perasaan ketika kelelahan dan pada akhirnya tidak pernah merasa lelah dalam multitasking pekerjaan yang saya kerjakan pada tahun 2019. Walaupun sebelumnya juga sudah terlatih sepanjang karir dimana pada saat itu posisi leader sendiri sudah berjalan cukup lama, selalu menjadi ketua tim atau menjadi anggota dalam setiap team work memberikan pengalaman yang sangat baik.

Bahkan saya masih sempat juga melaksanakan presentasi Internasional dan mengikuti banyak learning process di International conference.
Ketika kita bekerja di dalam birokrasi tentunya prinsip kerja need-result-work itu sesungguhnya lebih kepada dampak apa yang dapat di ukur dengan selesainya pekerjaan yang kita lakukan dan yang menjadi kunci adalah dampak terhadap masyarakat. Keuntungan tersebut berbeda pada organisasi atau perusahaan. Pengalokasian anggaran biaya semua sudah terukur melalui prosedur yang baku serta dalam pelaksanaan di perlukan monitoring dan auditor untuk menjamin bahwa kinerja yang hasilkan sesuai dengan aturan yang berlaku.

Ibarat bunga sakura kita harus selalu hadir tepat waktu ketika sudah matang. Sama seperti filosofi Sakura yang terus ditempa musim silih berganti dan ketika pada masanya musim semi maka dia akan keluar. Kira kira seperti itu kita harus selalu bersabar menyelesaikan tugas-tugas sampai tiba saatnya juga akan selesai dan dapat dinikmati hasilnya, yaitu akan keluar bunga sakura yang cantik dan indah. Ketahanan hidup adalah perjuangan yang pantas kita teladani karena asem asin dan manis pahitnya perasaan perlu terus di pupuk agar kelihatan indah serta hati kita pun akan terawat baik.

Sebenarnya banyak filosofi yang dapat kita ambil dengan adanya bunga sakura yang memberikan kita peluang untuk mempunyai mindset yang lebih. Saya merasakan sendiri dengan memperjuangkan segala upaya untuk belajar keras dan pada akhirnya dapat beasiswa untuk punya kesempatan menikmati sakura selama 2 musim entah di Jepang atau Amerika sebagai konsep awalnya. 
Artinya karena keinginan melihat sakura sehari-hari hanya dapat kita nikmati jika kita berada di negara asalnya. Alhamdulillah saya mendapatkan beasiswa JJWBG Tahun 2012-2014.

Artinya dalam Ikigai kita harus melihat sekali kita berlayar maka semua harus dapat ditempuh sekali waktu bersamaan, ada hasilnya dan terdapat keuntungan yang bisa memberikan kita nilai nilai hidup yang menyenangkan.
So apa ikigai kalian yang sudah pernah ada?
Apakah Ikigai itu hanya sekali seumur hidup?
Menurut saya, kita harus terus merancang ikigai kita sesuai dengan prioritas yang kita harus tempuh dalam kehidupan kerja dan kehidupan sehari-hari bersama keluarga. Kenyamanan dengan pilihan kita tanpa beban, berusaha untuk memberikan yang terbaik pada setiap proses yang kita lewati.


Comments

Popular posts from this blog

KUPAS TUNTAS ETERNEL THREE

KUPAS TUNTAS PURIFI THREE

THREE Mr. Les Brown - Christine Peterson and Samson Li