Posts

Showing posts from June, 2025

ETOS KERJA MASA KINI

100 Etos Kerja yang disusun dari refleksi lintas generasi (Gen X, Y, Z), tidak hanya menggambarkan prinsip etos kerja klasik, tetapi juga mencerminkan dinamika, gaya kerja, dan nilai-nilai baru dalam dunia kerja modern. 🔹 A. Prinsip Dasar Etos Kerja  1. Tuntaskan tugas yang dipercayakan. 2. Hargai waktu—datang tepat waktu, selesaikan tepat waktu. 3. Bertanggung jawab atas hasil kerja sendiri. 4. Konsisten, bukan hanya rajin sesekali. 5. Profesional meski sedang tidak mood. 6. Tidak mencampur urusan pribadi dalam urusan kerja. 7. Memiliki komitmen terhadap kualitas kerja. 8. Bekerja bukan hanya untuk gaji, tetapi juga kontribusi. 9. Menepati janji dan kesepakatan. 10. Menghormati kolega, klien, dan atasan. 11. Jujur dalam proses dan hasil kerja. 12. Tidak mencari alasan saat gagal. 13. Menerima kritik dengan sikap terbuka. 14. Sadar akan posisi dan tanggung jawab. 15. Memberi update saat ada kendala, bukan menghilang. 16. Memiliki etika komunikasi yang baik. 17. Mau belajar hal bar...

"How Powerful Women Tackle Tech in Business"

"How Powerful Women Tackle Tech in Business" 🔹 1. Teknologi Harus Memberikan Nilai Nyata, Bukan Sekadar Tren “Teknologi bukan untuk sekadar terlihat canggih, tapi harus benar-benar memberikan nilai tambah.” – Leslie Perempuan pemimpin dalam bisnis teknologi menunjukkan bahwa bukan semua inovasi layak diadopsi. Evaluasi harus didasarkan pada manfaat langsung bagi pengguna dan efisiensi internal. 🔹 2. AI Bukan Sekadar Otomatisasi—Tapi Personalisasi dengan Empati “Tidak ada yang lebih personal daripada makanan.” – Debbie AI digunakan bukan hanya untuk efisiensi, tapi untuk memperkuat hubungan manusia—seperti menciptakan pengalaman makan yang sesuai dengan preferensi unik seseorang atau menghadirkan cerita yang menyentuh pribadi seseorang. 🔹 3. Timing dan Konteks adalah Segalanya “Menjadi fast follower bukan berarti ketinggalan—kadang itu justru strategi terbaik.” – Padmasree Pemimpin yang sukses paham bahwa adopsi teknologi harus memperhitungkan kesiapan ...

10 Prinsip Hidup dan Sukses with Emma Grede

10 Prinsip Hidup dan Sukses Kenali apa yang kamu tidak tahu. Tidak perlu menjadi ahli dalam segala hal. Delegasikan pada mereka yang lebih berpengalaman untuk hasil maksimal. Menurut Argyris (1991), kesadaran akan keterbatasan diri adalah bentuk "double-loop learning" yang penting untuk efektivitas kepemimpinan. Referensi : Argyris, C. (1991). Teaching smart people how to learn . Harvard Business Review, 69(3), 99–109. Manfaatkan apa yang kamu miliki. Gunakan aset sosial seperti relasi, reputasi, dan peluang. Modal sosial terbukti meningkatkan pencapaian. Coleman (1988) menjelaskan bahwa modal sosial seperti jaringan dan kepercayaan memperkuat aksi individu dalam struktur sosial. Referensi : Coleman, J. S. (1988). Social capital in the creation of human capital. American Journal of Sociology , 94, S95–S120. https://doi.org/10.1086/228943 Jadilah dirimu sendiri. Keunikan adalah nilai tambah dalam kehidupan pribadi dan profesional. Menurut Kernis & G...

TIMES [Emma Grede : Jay Shetty's 5 Habits For Lasting Wellness ]

Ketika kamu mengajarkan tentang wellness—karena kamu sudah punya banyak pengalaman dari coaching dan mewawancarai begitu banyak orang luar biasa di podcast—apa saja hal penting yang harus dilakukan oleh pendengar kami, terutama bagi mereka yang menjalani hidup serba cepat, punya karier besar, atau sedang membangun perusahaan? Apa yang benar-benar tidak boleh diabaikan? Itu pertanyaan yang luar biasa. Beberapa hal yang akan saya sebutkan ini juga sudah saya terapkan di dunia korporat, bersama klien perusahaan saya. Salah satu idenya: jika setiap orang mengambil waktu tiga menit untuk bernapas di awal pertemuan, itu bisa mengubah segalanya. Hanya tiga kali napas. Kita seringkali masuk ke rapat berikutnya masih membawa "bawaan" dari rapat sebelumnya—terutama kalau sebelumnya bikin kesal. Belum sempat rehat, belum sempat refleksi, tiba-tiba manajermu sudah tanya macam-macam. Tapi jika kamu berhenti sejenak dan bernapas tiga kali, suasana menjadi tenang, dan kamu bisa hadir seca...